Memiliki gaji tetap bulanan dalam jumlah yang cukup besar seharusnya bisa hidup nyaman dan tetap 'aman' hingga akhir bulan. Jika dikelola cerdas, maka idealnya gaji akan bisa mencukupi semua kebutuhan hidup dengan baik.

Namun jika ternyata selama ini sering tekor di akhir bulan dan tidak memiliki keuangan yang 'sehat', maka besar kemungkinan Anda telah mengelola keuangan dengan cara yang salah.

Saat gaji tidak dikelola dengan cara yang tepat, maka berbagai masalah mungkin saja terjadi di dalam keuangan. Bukan hanya berbagai kebutuhan pokok saja yang tak bisa terpenuhi dengan baik, namun hal ini bisa saja membuat Anda memiliki sejumlah utang dan tunggakan.

Untuk itu,Sangat penting untuk selalu memiliki cara yang tepat dalam mengelola keuangan, sehingga semua lini keuangan dapat berjalan dengan seimbang.

Mata uang Indonesia, Rupiah© Disediakan oleh PT VIVA MEDIA Baru
Mata uang Indonesia, Rupiah

Simak beberapa cara cerdas berikut ini, yang bisa Anda lakukan untuk mengelola gaji agar tidak tekor, seperti dikutip dari Cermati.com, Rabu, 16 Mei 2018:

1. Susun anggaran tetap bulanan dengan tepat

Keuangan yang sehat adalah keuangan yang dijalankan dengan anggaran yang tepat. Anda harus memiliki anggaran keuangan yang sesuai dan tepat, di mana berbagai komponen di dalamnya bisa diatur sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan keuangan itu sendiri.

Susunlah sebuah anggaran yang masuk akal dan bisa sesuai dengan kondisi keuanganmu, sehingga anggaran ini kelak bisa dijalankan di dalam keuangan. Jangan lupa untuk menempatkan berbagai pos penting di dalam anggaran ini, seperti: tabungan, kebutuhan pokok, investasi, utang, dan yang lainnya.

Luangkan waktu untuk menyusun anggaran ini, sehingga memiliki kesempatan untuk mempertimbangkan dan menghitung segala sesuatunya dengan tepat dan sesuai kebutuhan.

2. Jalankan anggaran dan lakukan evaluasi secara berkala

Jangan hanya disusun saja, anggaran keuangan juga harus dijalankan di dalam keuangan. Kelola keuanganmu sesuai dengan anggaran yang telah Anda susun tersebut, sehingga pengeluaran tetap sesuai dengan rencana.

Jangan lupa untuk melakukan evaluasi sekali dalam seminggu, agar benar-benar bisa memastikan bahwa anggaran ini berjalan dengan baik. Jika perlu, Anda juga bisa melakukan penyesuaian di tengah jalan (tengah bulan), terutama bila ada pengeluaran yang sifatnya di luar rencana.

3. Belanjalah dengan cerdas

Belanja dan memenuhi berbagai kebutuhan pokok tentu akan menjadi agenda bulanan. Agar keuangan bisa berjalan hemat dan sesuai dengan anggaran yang telah kemu tetapkan, maka mulailah belanja dengan cerdas.

Anda bisa mendatangi supermarket yang memiliki program diskon atau bahkan penawaran belanja hemat lainnya, sehingga bujet belanja lebih ringan. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan fasilitas diskon yang dimiliki kartu kreditmu untuk belanja bulanan ini.

Buat daftar belanja terlebih dahulu dan patuhi saat belanja, agar berbagai kebutuhan bulanan terpenuhi dengan baik dan tidak perlu membeli berbagai barang yang tidak Anda butuhkan.

4. Lakukan penghematan

Lakukan penghematan di dalam keuangan, sehingga pengeluaran bisa ditekan dengan maksimal. Hal ini bisa Anda lakukan dengan banyak cara, antara lain: mengurangi jadwal ngopi dan makan di luar, mengurangi jatah belanja baju bulanan, menabung lebih banyak uang daripada membelanjakannya.

5. Miliki tabungan dan dana darurat

Jangan lupa untuk selalu segera menyisihkan sejumlah dana tabungan (setidaknya 10 persen), sesaat setelah gajian. Selain itu, buat juga dana darurat di dalam keuangan, sehingga keuangan tidak rapuh dan rentan terhadap berbagai masalah di masa yang akan datang.

Pisahkan kedua dana ini dari dana lainnya, yakni dengan membuka rekening khusus untuk kebutuhan tersebut.

6. Miliki dan capai shield keuangan

Tempatkan juga target keuangan di dalam rencana keuangan, sehingga lebih mudah dalam mengelola dan mengarahkan keuanganmu. Pilih target yang masuk akal dan sesuai dengan kondisi keuangan, agar bisa mencapainya dengan tepat sasaran.

Ilustrasi rupiah© VIVA
Ilustrasi rupiah